Anda mungkin tahu bahwa gula merusak mulut kita, tetapi tahukah Anda bahwa beberapa bagian dari rutinitas gaya hidup sehat Anda mungkin berbahaya bagi gigi Anda? Baca terus untuk mengetahui apa itu, bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan mulut Anda dan bagaimana cara mengatasinya.
Ngemil bar muesli dan buah-buahan kering
Sering dikonsumsi sebagai pengganti camilan sore yang tidak sehat atau penambah energi, banyak orang beralih ke bar muesli. Dengan semua kandungan kacang-kacangan, oat, dan buah-buahan kering yang dikandungnya, muesli bar seharusnya sehat, bukan?
Sayangnya, bahan yang menyatukan batangan umumnya adalah gula, yang membuat setiap gigitan lengket. Demikian pula, buah-buahan kering juga tinggi gula dan lengket. Makanan lengket cenderung terjebak di antara gigi kita. Oleh karena itu, air liur akan membutuhkan waktu yang relatif lebih lama untuk memecahnya dan pada akhirnya berkontribusi pada kerusakan gigi.
Tip: Pilihan yang lebih sehat adalah dengan mengonsumsi buah-buahan segar, keju, atau yogurt polos (tanpa tambahan perasa atau gula).
Mengkonsumsi buah jeruk dan jus buah
Buah jeruk seperti jeruk, grapefruits dan lemon kaya akan vitamin C, menyegarkan untuk dimakan dan bahkan dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, karena sifat buah yang asam, mengkonsumsinya secara teratur berarti gigi seseorang terus-menerus terkena serangan asam.
Ini mirip dengan jus buah. Di masa lalu kami posting blog, kami berbagi penelitian yang menemukan bahwa jus buah (terutama jus lemon dan apel) menyebabkan serangan asam berkelanjutan pada gigi seseorang. Dalam jangka panjang, hal ini menyebabkan erosi gigi (kehilangan enamel gigi), yang dapat mengakibatkan sensitivitas gigi.
Tip: Konsumsi buah utuh daripada minum jus. Bilas mulut Anda setelah mengonsumsi buah jeruk dan tunggu setidaknya 45 menit sebelum menyikat gigi. Ini akan mencegah Anda dari "menyikat" enamel gigi Anda.
Minum minuman berkarbonasi bebas gula
Dengan meningkatnya kesadaran akan hubungan antara asupan gula yang tinggi dan obesitas/diabetes/kerusakan gigi, banyak yang beralih ke alternatif 'bebas gula' atau 'rendah gula' (alias 'nol' atau 'diet'). Namun, penelitian terbaru yang dilakukan oleh University of Melbourne menemukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara potensi erosif minuman berkarbonasi bergula dan bebas gula pada gigi seseorang.
Tip: Periksa daftar bahan untuk aditif asam, terutama asam sitrat dan fosfat, untuk indikasi potensi erosi. Jika minum minuman bersoda, lakukan pada waktu makan dan tunggu setidaknya 45 menit sebelum menyikat gigi.
Minum anggur
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi anggur dalam jumlah sedang mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Ini mungkin baik untuk jantung tetapi tidak baik untuk gigi. Dengan nilai pH 3 sampai 4, tingkat keasaman wine mirip dengan kebanyakan minuman berkarbonasi. Ini menyebabkan serangan asam yang akan menyebabkan email gigi kita melunak.
Kiat: Kumur air di sela-sela tegukan anggur untuk memungkinkan gelembung membantu membersihkan gigi Anda. Pesan salad atau sepiring keju untuk menemani anggur Anda. Sayuran memiliki kandungan air yang tinggi yang mengencerkan keasaman. Kalsium dalam keju menurunkan tingkat pH di mulut Anda, membantu melawan plak, mencegah gigi berlubang, dan melindungi enamel Anda. Mengunyah juga akan merangsang aliran air liur, yang membantu menyeimbangkan kembali tingkat pH di mulut dan memperlambat kehilangan mineral dari gigi.
Aktivitas fisik secara teratur
Kita semua tahu bahwa berolahraga secara teratur bermanfaat bagi pikiran dan tubuh kita. Berlari adalah salah satu kegiatan yang selalu kami anjurkan untuk dilakukan oleh rekan-rekan kami di SDG (lihat album kami). Meskipun demikian, seseorang perlu menyadari implikasi aktivitas olahraga tertentu terhadap kesehatan mulut kita. Olahraga ketahanan mengeringkan mulut seseorang, sementara klorin yang ditemukan di kolam renang yang tidak dirawat dengan baik dapat merusak gigi.
Tip: Cobalah bernapas dengan hidung dan terus-menerus melembabkan diri (dan mulut) dengan air. Selalu pilih alternatif sehat seperti air kelapa atau air dengan sejumput garam alami yang belum diproses daripada minuman olahraga. Pastikan kolam renang yang Anda kunjungi sering dirawat.
Dengan daftar ini, semoga kita semua menjalani gaya hidup sehat dan memiliki tubuh, pikiran, dan mulut yang sehat!
Silakan berlangganan blog untuk topik terkait gigi yang lebih menarik atau 'Like' kami Halaman Facebook Kami untuk pembaruan terbaru tentang aktivitas tim kami.